Jumat, 30 Agustus 2013

PERENCANAAN BISNIS




TUGAS MANDIRI
MATA KULIAH PENGANTAR BISNIS


PERENCANAAN BISNIS
“ ES PISANG IJO ”


DOSEN PENGAMPU
ENNY PUJI LESTARI, M.E.Sy


DISUSUN OLEH
TUTI MUFAROKAH

NPM                   :               1179508
PRODI               :               PBS
SMT / KLS        :               1 (Satu) / A


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI ( S T A I N )
JURAI SIWO METRO LAMPUNG
TA. 2011 / 2012

 
LATAR BELAKANG
Es pisang ijo adalah sejenis makanan khas dari daerah  Makassar, Sulawesi Selatan, yang terbuat dari bahan utama berupa pisang ijo. Yang dimaksud pisang ijo adalah pisang  yang dibalut dengan adonan tepung yang berwarna hijau dengan cara memasaknya dikukus dalam dandang. Tepung warna hijau ini dibuat dari tepung, air, pewarna hijau atau air daun suji dan air daun pandan. Es pisang hijau rasanya memang benar-benar segar dan jika dimakan membuat perut kenyang dan juga sebagai pelepas dahaga. Dengan cita rasa khas pisang hijaunya, manis segar rasa kuahnya, dan harum aroma sangat menyengat hidung. Es pisang ijo ini banyak ditemukan di kota-kota besar, khususnya di Makassar. Namun di daerah Lampung sendiri jarang sekali orang yang menjual es pisang ijo, mungkin hanya beberapa orang saja yang membuka usaha ini di Lampung, di daerah tempat tinggal saya saja tidak ditemukan pedagang es pisang ijo. Maka dari itu saya akan mencoba untuk merintis usaha/bisnis jualan es pisang ijo, dan saya akan memasarkan khususnya didaerah tempat saya tinggal.

A.        ASPEK MANAJEMEN
Bisnis es pisang ijo ini menggunakan sistem kekeluargaan, dimana dalam mengelola atau menjalankan bisnis ini menggunakan tenaga kerja yang tak lain adalah keluarga saya sendiri yang masih memiliki hubungan persaudaraan. Tenaga kerja berjumlah tiga orang, termasuk saya. Dan kami memiliki tugas masing-masing. Dalam mengolah produk kami pun mementingkan kebersihan (hygienist).

B.        ASPEK PEMASARAN
a)        Target Pasar
Target pasar yang dituju tidak lain adalah seluruh kalangan masyarakat dan dari kalangan lain yang ingin menikmati segarnya es pisang ijo yang membuat kenyang dan pelepas rasa haus.
b)       Konsep Pemasaran
Kami berusaha untuk mempersembahkan produk kami yang terbaik. Pesaing disekitar daerah tempat tinggal kami sepertinya belum ada yang memiliki bisnis seperti ini, namun di kota-kota besar sudah ada. Produk kami terbilang tidak terlalu mahal. Dalam pemasaran kami juga melakukan promosi dengan menyebar brosur, selain itu juga metode perantaranya adalah dengan cara melalui perantara masyarakat yang nantinya akan menginformasikan bisnis ini melalui mulut ke mulut, sehingga nantinya akan diketahui oleh kalangan lain dan tergiur untuk mencobanya.
c)        Produk dan Penetapan Harga
Produk kami berupa es pisang ijo, kami tidak mematok harga yang tinggi, tetapi kami tetap mendapat keuntungan. Harga disesuaikan dengan varian rasa. Produk kami memiliki aneka varian rasa. Berikut kami lampirkan daftar harga dan menu es pisang ijo:




DAFTAR MENU & HARGA
“ ES PISANG IJO ”


RASA                                                                   HARGA

         Vla Original                                                        Rp 6.000

  Vla Vanilla                                                          Rp 6.000

  Vla Coklat                                                           Rp 6.000

  Vla Strawberry                                                    Rp 6.000

  Vla Keju                                                              Rp 6.000


d)       Distribusi dan Promosi
Kami melakukan promosi dengan menyebar brosur, tetapi kita tidak hanya mengandalkan brosur saja, kami juga berpromosi menggunakan metode perantara masyarakat. Melalui perantara masyarakat inilah yang nantinya akan menginformasikan bisnis ini melalui mulut ke mulut, sehingga nantinya akan diketahui oleh kalangan lain dan tergiur untuk mencobanya kemudian datang ke stand tempat kami berjualan.

C.         ASPEK OPERASIONAL
Dalam broperasi kami menyewa sebuah stand untuk tempat berjualan, dan kami membuka stand mulai pukul 09.00 sampai dengan pukul 14.00. Karena kami hanya memiliki tiga orang tenaga kerja termasuk saya, maka kami saling membantu meskipun sudah memiliki tugas masing-masing. Satu orang mempersiapkan/membeli bahan baku, kemudian yang lain mengolahnya serta melayani pembeli. Berikut proses produksi/pembuatan es pisang ijo:
1.              Bahan-bahan adonan dicampur         diaduk            dikukus sampai mendidih.
2.              Menipiskan adonan dengan gilingan.
3.              Mengupas pisang             membalut pisang dengan adonan tipis membentuk   pisang               dikukus lagi.
4.              Merebus bahan saus sampai mendidih              didinginkan.
5.              Pisang hijau yang telah dikukus dipotong-potong disajikan di mangkuk saji,             dilumuri saus, ditaburi es serut, sirup merah dan vla rasa sesuai keinginan pembeli/konsumen.
6.              Disajikan kepada pembeli/konsumen.

Apabila pembeli/konsumen menginginkan es pisang ijo dibungkus karena konsumen ingin menyantapnya dirumah, maka kami juga siap melayaninya.

D.        KIAT-KIAT PENGELOLAAN USAHA ES PISANG IJO
Visi usaha kami yaitu memasarkan produk jajanan khas daerah Indonesia kepada masyarakat, agar masyarakat mencintai jajanan khas daerah di Negara kita ini. Kami mengelola usaha ini bersama keluarga/kerabat dekat yang masih memiliki hubungan keluarga. Memang sengaja kami menarik tenaga kerja dari hubungan keluarga, bukan mencari tenaga kerja orang lain, karena dengan sistem kekeluargaan ini dirasa akan menciptakan rasa kebersamaan antara keluarga, untung/rugi kami tanggung bersama-sama. Kami pun dirasa belum mampu jika harus menggaji tenaga kerja orang lain dengan bayaran mahal, mengingat kami baru saja akan merintis usaha. Apabila usaha kami nantinya akan menunjukkan kemajuan maka kami akan menarik tenaga kerja dari orang lain.
Alasan memilih jenis usaha ini, karena didaerah kami sendiri belum banyak yang menggeluti usaha seperti ini. Padahal apabila usaha ini dipromosikan, mungkin saja akan menghasilkan keuntungan. Es pisang ijo ini enak rasanya. Kami membuka stand tak jauh dari jalan raya sebagai lokasi berjualan yang biasanya ramai dilalui orang-orang.

E.        ASPEK KEUANGAN
Modal didapatkan dari tabungan saya sendiri. Saya mengambil uang di bank sebesar Rp 3.000.000,- yang kemudian dijadikan sebagai modal awal. Modal tersebut digunakan untuk membeli perlengkapan dan bahan-bahan kebutuhan untuk membuat es pisang ijo serta kebutuhan lainnya. Berikut rincian biaya pembelian perlengkapan serta bahan baku yang dibutuhkan :

Kebutuhan Bulanan
Bahan-Bahan
Spesifikasi
Banyaknya
Harga / Satuan
Jumlah
Garam
Yodium
2 Kg
Rp   1.500
Rp     3.000
Gula Pasir
-
30 Kg
Rp 10.000
Rp 300.000
Pewarna Makanan
Pasta
20 Botol
Rp   3.000
Rp   60.000
Sirup Merah
Marjan
30 Botol
Rp 12.000
Rp 360.000
Tepung Beras
Rose Brand
30 Kg
Rp 10.000
Rp 300.000
Tepung Sagu
Segitiga Biru
30 Kg
Rp   6.000
Rp 180.000
Tepung Terigu
Segitiga Biru
30 Kg
Rp   6.000
Rp 180.000
Keju
Cheddar
2 Buah
Rp 10.000
Rp   20.000
B. Sewa Stand
-
-
-
Rp 200.000
Brosur/Sticker
Lembar
50 Lbr
Rp      500
Rp   25.000
Perlengkapan lain
-
-
-
Rp  125.000
JUMLAH KEBUTUHAN BULANAN
Rp 1.753.000







Kebutuhan Harian
Bahan-Bahan
Spesifikasi
Banyaknya
Harga / Satuan
Jumlah
Pisang Raja
-
2 Sisir
Rp  10.000
Rp 20.000
Daun Suji
-
20 Lembar
Rp         50
Rp   1.000
Daun Pandan
-
20 Lembar
Rp         50
Rp   1.000
Es Batu
-
10 Plastik
Rp       500
Rp   5.000
Santan/Kelapa
Kara
5 Buah
Rp     1500
Rp   7.500
JUMLAH KEBUTUHAN HARIAN
Rp   34.500

Jumlah kebutuhan harian Rp 34.500   X   30 hari                              = Rp 1.035.000
Jumlah kebutuhan bulanan                                                                        = Rp 1.758.000  +
Jumlah biaya perlengkapan dan biaya bahan baku per bulan     = Rp 2.753.000,-
Proyeksi penjualan :

Dalam sehari usaha ini menyediakan / menghabiskan / menjual sebanyak 30 porsi. Kami memang tidak menjual dalam porsi terlalu banyak, karena dagangan kami sifatnya instan, dan dikhawatirkan apabila dagangan kami tidak sampai habis maka kami akan mengalami sedikit rugi.

Penjualan per hari         
Harga per porsi Rp 6.000,-          (30 porsi X 6.000)          =             Rp    180.000,-

Penjualan / pendapatan per bulan         
Rp 180.000  X  30 hari                                                   =             Rp 5.400.000,-




Jurnal transaksi / proyeksi keuangan dalam satu bulan :


Kas                                                                                                  Rp 3.000.000,-
                Modal                                                                                                 Rp 3.000.000,-
(setoran modal awal)

Perlengkapan                                                                                   Rp   150.000,-
                Kas                                                                                                      Rp    150.000,-
(pembelian perlengkapan)

Biaya Bahan Baku                                                                           Rp 2.403.000,-
                Kas                                                                                                      Rp 2.403.000,-
(pembelian bahan baku)


Biaya Gaji                                                                                        Rp    600.000,-
                Kas                                                                                                      Rp    600.000,-
(2 Org Tenaga Kerja @300.000)

Biaya Sewa                                                                                      Rp    200.000,-
                Kas                                                                                                       Rp    200.000,-
(membayar biaya sewa stand)

Peralatan                                                                                          Rp    150.000,-
                Kas                                                                                                       Rp    150.000,-
(pembelian peralatan)



Laporan Laba Rugi per bulan :

Pendapatan                                                                                                       Rp 5.400.000


Biaya-Biaya :
Biaya Bahan Baku                                                           Rp 2.403.000
Biaya Gaji                                                                           Rp    600.000
Biaya Sewa                                                                        Rp    200.000  +
                Jumlah biaya / beban                                                             (     Rp 3.203.000 )
                Laba                                                                                             Rp 2.197.000


F.         ANALISIS SITUASI (S W O T)
a)      STRENGTH (Kekuatan)
-          Cita rasa bervariasi dan enak.
-          Harga yang relative terjangkau bagi kalangan masyarakat.
b)     WEAKNESS (Kelemahan)
-          Kesulitan menawarkan atau mempromosikan produk, karena ini bisnis baru.
-          Harga bahan baku yang mahal.
c)      OPPORTUNITY (Peluang)
-          Belum ada yang menggeluti usaha jualan es pisang ijo di daerah saya / masih jarang yang melakukan bisnis ini.
-          Menjadikan pisang sebagai panganan yang lebih nikmat lagi.
-          Dari warga sekitar berpartisipasi serta mendukung bisnis ini.
d)     THREAT (Ancaman)
-          Jika bahan baku utama (pisang) suatu saat naik harganya maka akan mempengaruhi harga jual es pisang ijo.
-          Munculnya orang-orang yang ingin ikut-ikutan membuka bisnis seperti ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar